Gambar Sel :
Sumber:Pinterest
Keterangan :
Sel hewan dan sel tumbuhan memiliki beberapa perbedaan mendasar dalam struktur dan fungsinya. Sel tumbuhan umumnya lebih besar, memiliki dinding sel, plastida (termasuk kloroplas), dan vakuola besar. Sementara sel hewan lebih kecil, fleksibel, dan memiliki lisosom. Kedua jenis sel memiliki organel dasar seperti membran sel, nukleus, dan mitokondria, tetapi organel spesifiknya berbeda sesuai dengan fungsi masing-masing.
Perbedaan Utama:
1. Dinding Sel:
Sel tumbuhan memiliki dinding sel yang kaku terbuat dari selulosa, memberikan dukungan struktural dan mempertahankan bentuk sel. Sel hewan tidak memiliki dinding sel.
2. Vakuola:
Sel tumbuhan memiliki vakuola besar dan tunggal yang berfungsi menyimpan air dan menjaga turgiditas sel. Sel hewan memiliki vakuola yang lebih kecil, menyimpan air, ion, dan limbah.
3. Plastida:
Sel tumbuhan memiliki plastida, termasuk kloroplas yang mengandung klorofil untuk fotosintesis. Sel hewan tidak memiliki plastida.
4. Lisosom:
Sel hewan memiliki lisosom yang berperan dalam pencernaan intraseluler. Sel tumbuhan jarang atau tidak memiliki lisosom.
5. Sentrosom/Sentriol:
Sel hewan memiliki sentrosom/sentriol yang berperan dalam pembelahan sel. Organel ini tidak ditemukan dalam sel tumbuhan.
6. Bentuk Sel:
Sel tumbuhan cenderung memiliki bentuk yang kaku karena dinding sel, sedangkan sel hewan lebih fleksibel dan dapat berubah bentuk.
7. Ukuran:
Sel tumbuhan umumnya lebih besar dari sel hewan.
Organel yang Umum Dimiliki:
Membran Sel: Melindungi sel dan mengatur pergerakan zat masuk dan keluar sel.
Nukleus (Inti Sel): Mengandung materi genetik (DNA) dan mengontrol aktivitas sel.
Sitoplasma: Cairan sel yang berisi organel-organel sel.
Mitokondria: Pembangkit energi sel (tempat respirasi sel).
Kesimpulan:
Meskipun memiliki beberapa kesamaan dalam struktur dasar, sel hewan dan sel tumbuhan memiliki perbedaan signifikan dalam hal dinding sel, vakuola, plastida, lisosom, dan sentrosom, yang mencerminkan perbedaan fungsi dan peran mereka dalam organisme-organisme.
Sumber: Ruang Guru
